Tugas : Ekonomi Bisnis (Selasa, 26 Januari 2021)



Nama : Livinia Wijaya

Kelas. : 10AKL

1. Jelaskan pengertian produksi.

Jawaban : Produksi adalah suatu kegiatan mengubah bahan mentah (misalnya : kapas dan pohon) menjadi bahan jadi (misalnya : pakaian, meja, kursi), atau kegiatan untuk menambah nilai guna suatu barang atau menciptakan barang baru sehingga lebih berguna. Dan orang yang melakukan kegiatan produksi disebut produsen.

2. Apa yang dimaksud dengan biaya produksi?

Jawaban : Biaya produksi terdiri dari dua kata yaitu biaya (yang merupakan segala sesuatu biaya yang harus dikorbankan) dan produksi (yang merupakan kegiatan untuk mengubah bahan mentah menjadi bahan jadi). Jadi, biaya produksi adalah segala sesuatu biaya yang harus dikorbankan untuk memenuhi proses produksi yang dinyatakan dengan satuan uang menurut harga pasar yang berlaku, baik yang sudah terjadi maupun yang akan terjadi.

3. Tuliskan pengertian biaya tetap, biaya variabel, dan biaya majinal.

Jawaban : Biaya Tetap (Fixed Cost) adalah biaya yang tetap dikeluarkan baik ada tidaknya kegiatan produksi, serta bersifat tetap tidak bergantung pada jumlah produksi (seperti biaya gaji dan biaya listrik). Biaya Variabel (Variable Cost) adalah biaya yang mengikuti jumlah banyak sedikitnya produksi. Sedangkan, Biaya Marjinal (Marginal Cost) adalah konsep biaya yang menunjukkan tambahan biaya yang diperlukan untuk memproduksi satu unit tambahan output. Dan merupakan konsep biaya terpenting dalam ilmu ekonomi.

4. Apa yang dimaksud dengan penerimaan?

Jawaban : Penerimaan adalah segala yang diterima oleh lembaga, perseorangan, atau perusahaan berupa keuangan yang berasal dari berbagai sumber.

5. Apa yang dimaksud dengan penerimaan marjinal?

Jawaban : Penerimaan Marjinal adalah tambahan penerimaan akibat penambahan satu unit barang yang dijual dan penerimaan ini disebut juga Marginal Revenue (MR).

6. Tuliskan ketentuan titik impas.

Jawaban : Ketentuan titik impas adalah Harga julanya stabil atau tidak berubah-ubah, seluruh biaya dapat dibagi kedalam biaya tetap dan biaya variabel, biaya variabel bersifat proposional, jika barang yang diproduksi lebih dari satu jenis maka komposisi barang yang dijual tidak berubah ubah. BEP merupakan keadaan ketika total penerimaan sama dengan total biaya yang dikeluarkan.

7. Apa kegunaan perhitungan titik impas?

Jawaban : Kegunaan perhitungan titik impas yaitu dapat membantu pengusaha dalam mengambil keputusan mengenai : jumlah penjualan minimal yang harus dipertahankan agar perusahaan tidak mengalami kerugian serta jumlah penjualan yang harus dicapai agar perusahaan memperoleh keuntungan, seberapa jauh berkurangnya penjualan agar perusahaan tidak menderita kerugian, untuk mengetahui bagaimana efek perubahan harga jual, biaya, dan volume penjualan terhadap Keuntungan yang diperoleh, untuk membantu menganalisis rencana untuk modernisasi atau otomatisasi untuk mengganti biaya variabel menjadi biaya tetap, untuk membantu dalam keputusan mengenai produk baru dalam biaya  dan hasil penjualan.

8. Tuliskan rumus titik impas.

Jawaban : Rumus titik impas yaitu :

🐼 Rumus BEP per unit produk :

BEP = FC/(P-VC)

🐼 Rumus BEP berdasarkan nilai penjualan :

BEP = FC/(1-(VC/P)

# Keterangan :

🍓 BEP = Analisis titik impas/Break Even Point

🍓 FC = Biaya Tetap (Fixed Cost)

🍓 VC = Biaya variabel persatuan (Variabel Cost)

🍓 P = Harga jual persatuan (Price)

9. Tuliskan rumus menghitung laba maksimum.

Jawaban : Rumus menghitung laba maksimum yaitu : Keuntungan total sama dengan penerimaan dikurang dengan biaya total.

Laba Total = TR-TC

# Keterangan :

🍋TR = Total pendapatan/penerimaan (Total Revenue)

🍋TC = Total biaya (Total Cost)

Penerimaan total merupakan perkalian antara tingkat harga yang terjadi di pasar dengan jumlah output yang dihasilkan.

TR = P×Q

# Keterangan :

🍋TR = Total pendapatan/penerimaan (Total Revenue)

🍋P = Harga (Price)

🍋Q = Kuantitas/jumlah output (Quantity)

Kondisi yang menunjukkan titik keuntungan maksimum perusahaan terdapat pada titik di mana MR = MC

10. Biaya variabel pembuatan 1 unit barang Rp200.000,00. Harga jual per unit Rp500.000,00. Jika diketahui biaya tetapnya Rp9.000.000,00, hitunglah berapa unit titik impas.

Jawaban :

Dik : VC  = Rp200.000,00

P    = Rp500.000,00

FC  = Rp9.000.000,00

Dit : BEP unit produk = …?

Penyelesaian : Rumus BEP unit produk :

BEP = FC/(P-VC)

BEP = 9.000.000/(500.000-200.000)

= 9.000.000/300.000

= 30 unit barang.

Jadi, unit titik impasnya adalah 30 unit barang.



Tinggalkan Komentar